Kasih Sayang Mamaku



Mamaku Ratih namanya, wajahnya cantik, manis, dengan kulit sawo matang khas orang jawa pada umumnya. Mama sangat baik, selalu perhatian dan penuh kasih sayang terhadapku. kami sangat dekat, bahkan aku sering aku sering curhat dan minta pendapat mama tentang masalah-masalah yang aku alami dan kebingunganku mengahadapi masa remajaku dalam mencari jati diri. Mamaku sakit parah saat mengandungku, dan aku harus di lahirkan melalui operasi sesar, dan setelah aku lahir dokter mengatakan bahwa mamaku mungkin tidak bisa memiliki anak lagi . Hal itu merupakan pukulan berat baginya , karena mama mengatakan mama selalu ingin punya beberapa anak-anak namun keinginan mama tak bisa terwujud. Mungkin karena itulah, mama mencurahkan semua kasih sayang dan cintanya kepadaku anak semata wayangnya dan berusaha semampunya untuk membuat hidup selalu bahagia. saat aku terlihat murung mama langsung berusaha menghiburku  memintaku untuk curhat tetang masalah yang sedang aku hadapi lalu setelah itu biasanya mama mengajakku jalan-jalan atau sekedar makan enak di luar
Papaku joko sebenarnya adalah seorang yang ayah yang baik. Papa selalu mengajariku bagaimana cara memperlakukan wanita dengan baik contohnya adalah mamaku sendiri. Tapi papa harus bekerja keras siang malam untuk mencukupi kehidupan kami. Dan Hal inilah yang membuat aku dan mamaku menjadi semakin dekat. karena  papa tidak punya banyak waktu untuk menemani mama. dan akulah yang selalu berada di samping mama, menemani mama yang kadang terlihat kesepian, karena papa yang selalu berangkat kerja pagi hari dan pulang malam, kadang papa juga sampai pulang di atas jam 12 malam entah apa yang di lakukan papa di kantornya aku sendiri juga tidak tahu. pernah suatu malam mama dan papa bertengkar, aku sempat mendengar saat aku terbangun karena mendengar suara pertengkaran mereka berdua.
Saat masih smp mama masih mencium pipi kanan kiriku, kadang aku menolaknya karena saat mama mau melakukanya. tapi mama tetap saja menciumi  pipi kanan dan pipi kiriku saat aku berangkat dan pulang sekolah. mungkin karena saking sayangnya mama sama aku, sampai-sampai aku masih di anggap anak kecil oleh mama padahal aku sudah SMP. walaupun begitu aku dan mama masih akrab seperti dulu. Tapi semenjak aku masuk SMA aku sudah tidak mau lagi di cium pipi kanan kiriku saat berangkat dan pulang sekolah oleh mama, karena aku pikir sekarang aku bukan anak kecil lagi. dan akupun mulai menyadari ada hal-hal yang tidak semuanya bisa di bicaraka sama mama. contohnya tentang tubuh wanita. yah seperti kebanyakan remaja pada umumnya menurutku.
Aku seperti mulai menemukan kehidupan lain yang lebih menarik dari sekedar bersama mama. Aku mulai menemukan ketertarikan pada tubuh wanita. aku mulai berfantasi tentang teman-teman wanitaku di sekolah aku mulai ber-onani dengan membayangkan tubuh-tubuh wanita. kadang aku melihat-lihat gambar-gambar porno atau nonton video bokep di internet sebagai perangsangku untuk beronani. dan karena hal itu aku jadi lebih suka menyendiri di kamar untuk browsing-browsing gambar-gambar porno atau download video-video bokep melalui komputer yang aku miliki bahkan sering aku menyimpanya di dalam hp yang aku punya untuk di jadikan koleksi. aku sering bertukar video-video bokep koleksiku dengan koleksi milik teman-temanku. saat aku di kamar mandi aku juga lebih lama dari biasanya karena kamar mandi adalah tempat yang paling tepat untuk onani dan yang paling nikmat saat onani di kamar mandi adalah dengan menggunakan sabun mandi. Mungkin karena sikapku yang demikian mamaku mengangap kalau aku berubah padahal tidak sama sekali hanya saja aku membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyendiri mencoba memahami sendiri gejolak darah muda yang meluap di dalam diriku. Tapi mamaku sepertinya tetap saja khawatir dengan sikapku yang demikian. Mama sesekali menanyaiku mengapa sekarang aku lebih sering menghabiskan waktu di kamar? apa ada yang salah? mama memintaku untuk bercerita jika ada masalah dengan sekolahku atau hal lainya, namun aku menjawab bahwa semuanya baik-baik saja.
Suatu sore , ketika aku baru pulang sekolah. seperti biasa aku langsung menyambar handuk dan aku langsung mandi. setelah selesai mandi aku menyantap makan siang. lalu aku memutuskan untuk langsung menuju ke kamar. kemudian aku membuka-buka internet dengan komputer, aku membuka situs bokep favoritku. aku mendownload beberapa video bokep untuk bahan onani. melihat adegan video bokep yang ada di komputer membuat aku terangsang. aku keluarkan penisku dari balik celana dalam yang kupakai dan mengocoknya. aku mengocok sambil membayangkan bercinta dengan artis film bokep yang sedang aku tonton.
ÔÇ£Oh.. oh.. oh..ÔÇØ desahku sambil terus mengocok penisku. dengan memejamkan mata kukocok penisku. Pada saat itu seolah-olah terdengar seperti suara orang yang berjalan mendekati kamarku. tapi aku tak peduli karena aku sudah terangsang hebat dan sebentar lagi aku akan orgasme.
Mataku masih tertutup , tanganku masih erat memegang penisku , aku hampir orgasme, aku semakin mempercepat kocokanku dan tiba-tiba pintu kamarku terbuka, dan saat kubuka mata. Asataga.. ternyata mamaku sudah berdiri di depan pintu menatapak aku yang sedang mengocok penisku. Aku terkejut, mukaku merah padam karena malu dan takut kalau mama memarahiku atas perbuatan yang sedang aku lakukan. aku langsung memasukkan kembali penisku ke dalam celana dalam
ÔÇØ Ma..! Aku , aku , I. ..ÔÇØ Aku tergagap . tak bisa berkata-kata. aku tak berani menatap wajah mamaku.
lalu mama bergerak mendekatiku, memelukku lalu memberikan ciuman lembut di pipiku.
ÔÇ£mama tidak marah kok sayangÔÇØ Kata mama sambil tersenyum. mama membelai wajahku
ÔÇ£Ma..ma tidak marah?ÔÇØ seolah aku belum percaya dengan yang barusan mama katakan
ÔÇ£Iya sayang mama tidak marah, mama tidak bisa marah sama rendi, karena mama sangat sayang rendiÔÇØ ulangi mama.
Aku menghembuskan nafas lega
ÔÇ£ma.. maafin rendi ma..ÔÇØ ucapku yang masih agak ketakutan
ÔÇ£kok minta maaf sih sayang, kan kamu tidak salah?.ÔÇØ
ÔÇ£Tapi rendi malu Ma..ÔÇØ
ÔÇ£ini kan mama sayang, mama kamu, kenapa harus malu?ÔÇØ tanya mama
ÔÇ£gak perlu malu sama mama sendiri, lagipula ini hal yang wajar kok sayang untuk anak seumuran kamu, jadi mama benar-benar gak akan marah sama rendi mama malahan senang karena anak mama sekarang sudah dewasaÔÇØ lanjut mama
ÔÇ£Makasih ma, rendi senang punya mama kayak mamaÔÇØ
ÔÇ£Iya sayangÔÇØ balas mama lalu memelukku lagi. aku pun membalas pelukan mama.
Mama melepaskan pelukannya padaku dan bertanya padaku
ÔÇ£kamu sudah keluar sayangÔÇØ
akupun bingung mau menjawab pertanyaan mama, aku jawab saja ÔÇ£be.. belom sih ma, mama tadi keburu masukÔÇØ
ÔÇ£Mau mama bantuin?ÔÇØ mama menatapku dengan agak serius. aku benar-benar terkejut dengan pertanyaan mama
ÔÇ£Mama mau bantuin? Balasku kembali bertanya. kali ini aku menatap wajah mama dengan kebingungan.
ÔÇ£Menurut rendi?ÔÇØ balas mama. Antara percaya atau tidak aku tanya mama lagi
ÔÇØ Beneran mama mau bantuin rendi.. o.. onani?ÔÇØ. ÔÇ£
Mama hanya tersenyum manis sekali mendengar pertanyaanku, lalu tanganya bergerak ke arah selakanganku, memasukkan tanganya kecelana dalamku dan mengeluarkan penisku. di dalam gengaman tangan mamaku penisku langsung berdiri lagi setelah tadi layu. lalu perlahan-lahan mengocok penisku. semakin lama mama  semakin cepat mengocok penisku.
ÔÇ£ohh.. Ma.. Enak ma.. Terus ma,,ÔÇØ┬á aku hanya mendesah saat mama mengocok penisku.
Mama lalu menurunkan wwajahmnya mendekati selakanganku,, dan.. ÔÇ£maa agghhh maaa..ÔÇØ erangku saat tiba-tiba penisku berada di dalam mulut mama. mama mengulum penisku dan menjilatinya. tak lupa juga tangan mama ikut mengocok pangkal penisku, sungguh sulit di ungkapkan dengan kata-kata. mama keluar masukkan penisku di mulutnya, unjung kepala penisku di jilatin lalu di masukkan lagi penisku kemulut mama. mama benar-benar lihai memeainka penisku di mulutnya. hanya lima menit penisku di kulum mama aku sudah tak mampu lagi menahan orgasme ku. belum sempat aku bilang sama mama kalau aku mau keluar, atau mungkin saja aku yang sengaja tidak bilang sama mama kalo aku mau keluar karena tak ingin melpaskas kenikmatan yang sedang kurasakan, walau hanya sebentar ÔÇ£ma.. rendi keluar maaa..ÔÇØ dan seketika itu crott.. crot crot.. spermaku menymprot di dalam mulut mama, tapi mama tak mengeluarkan penisku dari mulut mama, malahan mama terus mengulu penisku dan menelan spermaku yang berada di dalam mulut mamaku, karena saking banyaknya spermaku yang keluar mulut mama sampai tak mampu menampung semua spermaku, spermaku sedikit keluar dari mulut mama dari sela-sela ujung bibirnya. namun mama tak membiarkan spermaku jatuh menetes mama langsung menjilati spermaku di bibirnya dan menelanya lagi. ohh sungguh nikmat keluar di dalam mulut mamaku.
Melihat aku yang masih lemas sehabis orgamse mama kemudian berdiri lalu membuka kaos dan kemudian menarik rok yang di pakainya kebawah sampai lepas, mama segera melepaskan BH berenda warna putih yang menutupi payudaranya montoknya. mama juga melepas celana dalam yang di pakainya. aku hanya melongo melihat pemandangan indah itu sementara penisku seakin menegeang melihat adegan syur yang di perlihatkan mama.┬á mama terlihat seperti bidadari saat dalam keaadaan telanjang seperti itu. begitu cantik dan seksinya mama. Mama kemudian berjongkok di depanku, menarik celana serta cd yang hanya menutupi pahaku hingga lepas, mama berdiri lagi “lepaskan kaos kamu sayang” aku segera melepas kaos yang kupakai. mama berusaha membantuku melepas kaosku.dengan menarik kaosku keatas lalu melamparnya entah kemana. sekarang kami berdua benar-benar telanjang. aku masih terpesona dengan indahnya tubuh mama. Mama lalu duduk di atas pahaku dengan posisi mama mengangkangi selakanganku secara otomaatis peniskupun menempel pada bibir vagina mama.
Mama menciumku lagi dan mama melumati bibirku. tindakan mama yang seperti itu membuat aku kembali terangsang dan penisku bangkit lagi. akupun membals ciuman mamaku. saling pagut bibir tak bisa terhindarkan lagi. kami berciuman semakin panas, suara kecup lidah kami terdengar semakin keras cup..cup..cup.. oh benar-benar nikmat melumat bibir mama. dengan sedikit gerakan tanganya mama menekan kepalaku kebawah, mama membimbingku untuk menciumi lehernya yang jenjang itu, kukecupi dan kujilati leher mama.. “oooh sayang.. ohh.. ehh..” desah mama tak henti-henti saat dengan nafsunya ku ciumi leher mama. mama kembali menekan kepalaku, kali ini aku di bimbingnya menuju payudaranya, “hisap susu mama sayang” pinta mama. tanpa babibu lagi langsung saja kuhisap dan kusedot-sedot puting susu mama yang terpampang di depan mataku sambil sesekali menggigit-gigit puting payudara mama.
“ahh.. sayang kamu nakal..”
“Maaf ma, habis puting mama gemesin, rendi gak tahan buat menggigitnya”
“gak apa-apa sayang, mama suka, itu mengingatkan saat mama meneteki kamu dulu”
“Saat masih bayi kamu juga sering gigit-gigit puting mama..”
“Sini sayang hisap tetek mama lagi sayang..” lanjut mama.
Mama menyodorkan susunyaa ke mulutku, sambil tanganya sedikit menekan kepalaku untuk menuju susunya lagi.
“ahhh.. terus sayang, jangan berhenti..
“jangan berhenti sampai mama puas kamu hisapi tetek mama” rancau mama.
Desahan dari mulut mama semakin tak karuan. tanganku tak tinggal diam ikut meremasi tetek mama yang begitu montok, kuremas-remas sambil terus kuhisap puting mama. tangan mama menekan kepalaku dan menjamba-jambak rambutku.
“Oh bayi mama.. hisap terus tetek mama sayang, sedot teketek mama.. sepuasmu, mama mengingkinkanya”
Mama sepertinya tak tahan dengan rangsangan yang di terimanya dariku dan nafsu mama sepertinya sudah mencapai puncaknya. Mamapun membimbing penisku untuk masuk menuju liang kenikmatan milik mama. mama mengarahkan penisku tepat di mulut vagina mama. denga sedikit dorongan dari pantat mama sleb.. penisku masuk ke dalam lubang vagina mama “Ahh..” mama mendesah. mama memeluk tubuhku erat. “diam dulu sayang, biar vagina mama terbiasa dengan penismu yang besar..” Mama menatapku tersenyum. kemudian mama menciumku lagi. kami saling melumat lagi, mama seperti tak bosan-bosanya menciumi bibirku, bibir anak kandungnya.
Penisku di dalam vagina mama terasa begitu hangat , kugerakkan sedikit pantatku kedepan dan secara tidak langsung peniskupun bergerak kedepan menyodok kedalam vagina mama. oh nikmat sekali rasanya, akupun tak kuasa menahan untuk menggerakkan penisku lagi. kugerakkan maju mundur lagi penisku, rasanya benar-benar nikmat walaupun gerakanku belum maksimal karena masih terhambat posisi kakiku yang masih di duduki mama. mama lalu membalas gerakanku itu dengan ikut memaju mundurkan pantatnya, dan penisku sekarang semakin dengan leluasa bergerak di dalam vagina mama.
“ma.. nikmat banget ma..”
“mama juga nikmat banget sayang”
” mama suadah lama tidak melakukan ini sama papamu.”
“penismu lebih nikmat rasanya…”
Mama menekan kepalaku lagi, aku tahu apa yang diinginkan mama, aku langung menyedot lagi tetek mama serta menciuminya.
Mama lalu mendorong tubuhku untuk tiduran di ranjang, saat aku sudah terlentang mama menggerakkan pantatnya naik turun dan maju mundur, mama mempercapat gerakanya.. “oh gila ini nikmat sekali rasanya” dalam batinku.. mama semakin menggila dengan gerakannya, dan rancauan serta desahan dari mulut mama tak henti-hentinya keluar, suara-suara desahan mama berpadu dengan suara yang di timbulkan dari pertemuan selakanganku dan selakangan mama plok.. plok.. plok..
“Ohh.. maa.. maa.. enak ma.. terus maa..”
“ahh, iya sayang mama juga enak banget sayang”
mama kemudian memelukku “kita ganti posisi sayang, kamu yang di atas” dengan secepat kilat kami┬á menggerakkan tubuh kami kesamping. dan secepat kilat juga posisi tubuhku sekarang sudah berada di atas tubuh mama.
“Puaskan mama.. puaskan dirimu juga sayang, setubuhi mamamu ini sepuas kamu sayang..”
“iya ma,, rendi akan puasin mama”
aku mengerakkan penisku maju mundur, kaki mama menjepit pantatku seolah-olah mama tak rela jika penisku sampai lepas dari lubang vagina mama. aku terus menggenjot vagina mama. dalam keadaan seperti itu dalam pikiranku masih sempat berkelebat, bahwa wanita yang sedang kusetubuhi sekarang adalah mamaku, mamak kandungku yang telah mengandung dan melahirkanku. namun justru itu membuat aku semakin bernafsu untuk menyutubuhi mamaku terus-menerus, kutatapi wajah mamaku yang cantik dengan muka merah dan sayu menampakkan betapa bernafsunya mama saat itu.
“gerakin pantat kamu lebih cepat sayang.. entot mama lebih cepat”
mendengar kata-kata mama aku semakin bernafsu dan semakin mempercepat gerakanku. mama juga tak tinggal diam, pantat mama juga ikut bergerak keatas-kebawah mengikuti arah gerakan pantaku, suara pertemuan kedua paha kami semakin keras saja. mama menarik tubuhku untuk memeluknya lalu mama menciumi bibirku. sepertinya mama tahu kalau aku hampir sampai, dan gerakan mama memeluk dan menciumku secara otomatis membuat kecepatan gerakan penisku di dalam vagina mamapun menurun, dan cara itu membuat dorongan spermaku yang hampir keluar menjadi sedikit tertahan. namun ketahananku hanya berlangsung sebentar, aku mulai merasakan denyut-denyut di penisku tanda-tanda aku mau orgasme.
“ma.. rendi mau keluar ma..”
“Tahan sebentar lagi sayang.. mama juga sudah mau keluar, kita keluarkan bersama”
aku mencoba menahan orgasme ku sebisa mungkin. Lalu aku  menggerakkan tubuhku keatas. aku genjot tubuh mama lagi. aku semakin mempercepat sodokan penisku.
“mama mau keluar sayang.. entot mama lebih cepat lagi sayang mama ah.. ahh”
Akupun semakin mempercepat gerakanku semakin cepat dan semakin cepat. nikmat sekali rasanya, namun pertahananku kali amblas juga, spermaku tak mampu lagi kubendung.
“ma rendi gak tahan lagi ma, rendi mau keluar ma..”
“keluarkan sayang, keluarkan sperma kamu sekarang.. keluarkan semua sperma kamu di rahim mama sayang..”
Spremaku akhirnya keluar  di dalam vagina mamaku.
“Rendi keluar ma.. maaa” teriakan panjang keluar dari mulutku sambil memangggil mama “crott.. crott.. crotttt…” spermaku menyembur di dalam lubang vagina mama. berbaringan dengan orgasmeku tubuh mama tiba-tiba bergetar hebat.
“Rendi sayang.. mama juga ke.. lu.. ahhhh..” teriak mama,┬á kuku-kunya mencakar punggungku, punggung mama melengking keatas sementara pinggulnya juga ikut bergetar.┬á┬á aku masih saja menyemburkan spermaku ke dalam vagina mama entah yang ke berapa kalinya.
“sperma kamu banyak sekali sayang, sperma kamu panas banget di dalam vagina mama.. ahh”
Tak berapa lama tubuhku ambruk di atas tubuh mamaku nafas kami berdua masih terdengar ngo-ngosan. mama memelukku erat. keringat kami bercampur menjadi satu seperti air maniku dan air mani mama. Mama mendekap kepalaku di pundaknya. Dengaan penuh kasih sayang Mama mengelus-elus rambutku dan menciumi ubun-ubunku. sementara dengan tenaga yang masih tersisa aku mengangkat wajahku untuk menatap wajah mama. kutatap wajah mama lekat-lekat. wajah manis itu, wajah seorang ibu, wajah seorang ibu yang telah mengandung dan melahirkanku dan telah memberikan seluruh kasih sayang dan cintanya kepadaku demi kebahagiaanku. Aku benar-benar mencintai mamaku. dan aku meras bersalah karena telah membuat mama khawatir terhadapku. aku berjanji akan selalu berusaha membahagiakan mamaku, seperti yang di lakukannya selama ini terhadapku.
“I love You Ma.. rendi sangat sayang sama mama”
ucapku pada mama. namun aku merasa kata-kata itupun tak mampu mengungkapkan semua rasa yang kurasakan sama mama. perlahan-lahan tangan mama bergerak membelai wajah dan rambutku ku dan menatapku berkaca-kaca dengan tatapan yang penuh cinta dan sayang terhadapku.
“I Love You Too Sayang.. Mama juga sangat sayang sama Rendi” balas mama,
Lalu kami berciuman mesra..  sungguh romantis. Saat itu Aku merasa orang paling bahagia di muka bumi. aku merasa  tak ada orang yang lebih bahagia dari diriku.
Semenjak kejadian itu, hubunganku sama mama semakin akrab, aku sudah tidak perlu menyendiri di kamar hanya untuk melihat-lihat photo atau video bokep lagi. sekarang aku bisa bebas membicarakan apa saja sama mama, termasuk kebiasaanku melihat photo-photo porno atau menonton video bokep bahkan kadang-kadang kami menontonnya bersama, lalu setelah itu mempraktekkan gaya-gaya bercinta yang kami lihat di video bokep yang kami tonton.Dan semenjak itu pula aku sudah jarang onani bahkan tidak pernah, karena saat aku ingin bercinta aku tinggal bilang sama mama, dan kami bisa bercinta sepuasnya. Tentunya saat papaku tidak di rumah
Tamat..
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Total Tayangan Halaman

Labels

Adik ipar adult Apotek Penjual Cytotec Di Semarang Barat Belia berhubungan badan Bokep cara membuat anak Cerita Cerita Dewasa Cytotec Di Batam Daun Muda Download Bokep Untuk HP Terbaru Film Film Baru 2016 Film Dewasa Film Semi Guru hardcore Hot Info hubungan pribadi janda jual klg pills Jual Obat Aborsi Batam Jual Obat Aborsi Cod Jakarta Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Malang Jual Obat Aborsi Cytotec Di Denpasar Jual Obat Aborsi Cytotec Di Makasar jual obat aborsi cytotec jepara Jual Obat Aborsi Cytotec Surabaya Jual Obat Aborsi Denpasar Jual Obat Aborsi Denpasar Bali Jual Obat Aborsi Di Batam Jual Obat Aborsi Di Jakarta jual obat aborsi di jepara Jual Obat Aborsi Di Jombang Jual Obat Aborsi Di Makasar Jual Obat ABorsi Di Malang Jawa Timur Jual Obat Aborsi Jakarta Jual obat aborsi jepara Jual Obat Aborsi Jombang Jual Obat Aborsi Lamongan Jual Obat Aborsi Lamongan Jawa Timur Jual Obat Aborsi Makasar Jual Obat Aborsi Malang Jual Obat Aborsi Semarang Jual Obat Aborsi Surabaya jual obat bius hirup jual obat bius semprot jual obat bius serbuk Jual Obat Cytotec Lamongan jual obat pembesar klg klg herbal klg pills Lainnya love Mahasiswi malam pertama mengandung mesum 2017 ngentot mama Obat Aborsi Asli Batam Obat Aborsi Cytotec Jombang Obat Aborsi Cytotec Semarang Obat Aborsi Cytotec Surabaya Obat Aborsi Denpasar Bali Obat Aborsi Di Kota Batam Obat Aborsi Jombang obat bius obat bius bekap obat bius chloroform obat bius pingsan obat bius spray obat bius wanita Obat Cytotec Di Jombang obat klg Obat Perangsang Obat Telat Bulan Semarang Obat Tidur obat tidur murah pembesar penis klg Pemerkosaan Perawan Perselingkuhan Pesta Sexs relationships Sedarah Setengah Baya sex Sex Sekolah sex smp Tante Teman tetangga Threesome Toko Obat Cytotec Di Jakarta

sponsor

sponsor

Banner

Labels

Popular Post

Labels

Arsip Blog

Recent Posts

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.